LPMPP Untirta Gelar Workshop Pengembangan dan Implementasi Pendidikan Karakter Jawara

Diposting pada

Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) menggelar workshop Pengembangan dan Implementasi Pendidikan Karakter Jawara di Ruang Convention Hall Gedung Rektorat kampus Sindangsari.

Kegiatan ini dibuka oleh Rektor Untirta yang diwakili oleh Wakil Rektor bidang Akademik, diikuti oleh para koordinator mata kuliah umum (MKU), para dosen MKU Agama, para dosen MKU Pancasila, para dosen MKU Bahasa Indonesia, para dosen MKU Studi Kebantenan, para dosen MKU Ketahanan Pangan, para dosen MKU Teknologi dan Transformasi Digital, para dosen English for Academic Purpose.

Pada kesempatan sambutan Kepala LPMPP Untirta yang diwakili oleh Dr. Helmy Yazid selaku Sekretaris menyampaikan pemikiran nya bahwa pada zaman ini karakter Jawara sudah tepat sekali, pada zaman ini sudah ada artificial intelligent (AI), jika dikelas dosen melemparkan pertanyaan ke mahasiswa hitungan detik sudah bisa menjawab tetapi kita mencoba mendalami mereka tidak mempunyai ilmunya hanya membaca dari AI jadi perlu karakter Jawara ini dibangun yakni karakter jujur, amanah, wibawa, relijius, akuntabel. Pada akhir katanya beliau berharap kegiatan ini lancar dan output workshop ini adalah pedoman.

Adapun Narasumbernya adalah Dr. Mohammad Subhi, S.Ag., M.Hum dari Universitas Paramadina yang menyampaikan materi tentang Pengembangan dan Implementasi Pendidikan Karakter Jawara. Pada kesempatan menyampaikan materi beliau menerangkan beberapa hal penting seperti diantaranya pendidikan karakter atau membentuk karakter Jawara itu suatu yang penting karena dari karakter itulah semua hal dibangun / dimulai jadi jika kita tidak mempunyai karakter dengan tantangan pada saat ini yang sangat beragam salah satu tantangannya yakni Teknologi, tanpa karakter itu kita akan hanyut dan terlibas, menurut beliau perlu konsep yang utuh dan jelas tentang apa yang dimaksud dengan karakter Jawara perlu sosok pemikir atau orang yang mengurusi secara konseptual membuat gambaran besar tentang gambaran karakter Jawara yakni menggambar sosok Jawara itu seperti apa, pada tahap implementasi harus ada man of actionnya contoh Para Program Studi (Prodi) dan para Fakultas yang nantinya yang akan mengeksekusinya / yang melaksanakannya. Pada akhir katanya tiga hal tadi yang akan membuat proyek besar tentang menghidupkan nilai karakter Jawara akan sukses dan perlu melibatkan bukan hanya pembentuknya saja tetapi seluruh sivitas dan seluruh stalk holder harus terlibat.

Kegiatan diakhiri dengan sesi tanya jawab dan sesi foto Bersama serta ditutup dengan penyerahan penghargaan pada narasumber.