Lembaga Penjaminan Mutu dan Pengembangan Pembelajaran (LPMPP) Universitas Sultan Ageng Tirtayasa (Untirta) dan Fakultas Hukum (FH) laksanakan audit mutu internal SNI ISO 21001:2018 tahap kedua di Ruang Auditorium Gedung FH kampus Sindangsari.
Kegiatan ini akan berlangsung selama 2 hari dimulai dari tanggal 05 sampai dengan 06 Maret 2025, menghadirkan M Hatta dan Jack Matatula selaku Auditor SNI ISO 21001:2018 dari PT. Evodia Global Sertifikat yang merupakan salah satu lembaga sertifikasi atau penilai kesesuaian komite akreditasi nasional (KAN). Para Auditor disambut oleh Rektor Untirta yang diwakili oleh Wakil Rektor bidang Akademik, dihadiri oleh unsur pimpinan FH seperti Dekan dan para Wakil Dekan serta Kepala Bidang, kemudian GPMPP Fakultas, Kepala Bagian Umum FH, dari LPMPP hadir Kepala Lembaga, Kepala Pusat (Kapus) Audit Mutu Internal, Kapus Sistem Penjaminan Mutu Internal (SPMI), Kapus Pengembangan dan Pendampingan Akreditasi Internasional dan Kapus pengembangan kampus Smart and Green Health.
Pada kesempatan menyampaikan sambutan Prof. Dr. Ir. Wahyu Susihono, ST., MT., ASEAN.Eng selaku kepala LPMPP Untirta menuturkan bahwa audit SNI ISO 21001:2018 ini merupakan tahap yang kedua, tujuan utama dari audit ini adalah untuk bisa melihat, mengevaluasi terkait peraturan, pedoman, standar operational procedur (SOP), proses implementasi yang ada di Fakultas Hukum, beliau menyampaikan dari audit ini nantinya akan ditemui beberapa temuan jika ada dan beberapa masukan-masukan yang nantinya akan menjadi bagian dari continues improvement dan pembelajaran bersama karena pada prinsipnya proses pelaksanaan dari kegiatan pembelajaran itu menjadi bagian yang terus menerus dilakukan. Pada akhir katanya beliau berharap mudah-mudahan pada waktu yang akan datang bisa meyusul Fakultas lainnya yang bisa melakukan audit SNI ISO 21001:2018.
Menurut keterangan Jack Matatula selaku salah satu Auditor SNI ISO 21001:2018 bahwa pelaksanaan audit di FH akan berlangsung selama 2 hari, Adapun ruang lingkup yang diauditnya adalah salah satu diantaranya proses belajar mengajar, dimulai dari penerimaan mahasiswa kemudian masa orientasi, dilanjutkan ke proses perkuliahan belajar mengajar sampai lulus, semuanya akan dicek penerapannya berdasarkan standar ISO yang diminta, selanjutnya diaudit juga bagian pendukung seperti bagian akademik, administrasi, kepegawaian, lembaga penjaminan mutunya. Beliau menjelaskan lebih detil aspek yang diaudit adalah mutunya, mutu pendidikannya atau mutu prosesnya sampai selesai proses tahapan belajarnya/lulus. Beliau memaparkan manfaat dari audit ini dari sisi internal FH akan memiliki mekanisme pengelolaan proses belajar mengajar yang lebih baik, teratur, baku yang merujuk pada standar internasional (ISO) atau memenuhi peraturan perundangan terkait dengan dunia pendidikan, adapun secara eksternal FH akan mendapatkan pengakuan secara internasional sudah memiliki sistem yang mumpuni yang baik, rujukannya internasional, bisa dipakai untuk pendukung akreditasi internasional lainnya juga karena sertifikatnya diakui.